KEBIJAKAN SUDAN MENYEPAKATI PERJANJIAN ABRAHAM ACCORDS DENGAN ISRAEL TAHUN 2021
Keywords:
Abraham Accords, Agreement, Foreign Policy, Israel, SudanAbstract
Abstrak
Pada tahun 2021, Sudan dan Israel secara resmi menandatangani Perjanjian Abraham Accords yang berisi kesepakatan untuk menormalisasi hubungan dengan Israel. Sudan dan Israel sebelumnya tidak pernah menjalin hubungan karena keberpihakan dan dukungannya terhadap Palestina serta sebagai anggota Liga Arab dan Organisasi Kerja Sama Islam (OKI). Adanya kesepakatan tersebut mengejutkan banyak pihak karena sejak awal Sudan telah menunjukkan perlawanannya terhadap Israel. Keputusan tersebut juga membuat Sudan mendapatkan berbagai respon negatif karena dianggap telah mengkhianati usaha dan perjuangan kemerdekaan Palestina dari Israel. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis mengapa Sudan menyepakati Perjanjian Abraham Accords. Penelitian ini dianalisis menggunakan konsep Rational Actor Model oleh Graham T. Allison. Ada pun metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif jenis eksplanatif dengan memanfaatkan data sekunder. Berdasarkan konsep yang digunakan, penelitian ini menemukan bahwa mengapa Sudan menyepakati perjanjian tersebut karena besarnya keuntungan yang akan didapat Sudan dibandingkan kerugiannya, seperti memperkuat hubungan bilateral dengan Israel dan Amerika Serikat, membuka peluang kerja sama dan bantuan dari negara lain, termasuk Amerika Serikat dan sekutunya, penghapusan Sudan dari daftar state sponsor terrorism oleh Amerika Serikat di mana penghapusan ini dapat membuka peluang hubungan, kerja sama dan bantuan dari negara-negara sekutu Israel dan Amerika Serikat serta adanya dukungan politik dari Israel dan Amerika Serikat.
Abstract
In 2021, Sudan and Israel officially signed the Abraham Accords Agreement which contains an agreement to normalize relations with Israel. Sudan and Israel have never established relations because of their support for Palestine and as members of the Arab League and the Organization of Islamic Cooperation (OIC). This agreement was surprising because Sudan had shown its resistance and made Sudan receive various negative responses because it was considered to have betrayed the struggle for Palestinian independence from Israel. This research aims to analyze why Sudan agreed to the Abraham Accords and is analyzed using the concept of the Rational Actor Model by Graham T. Allison. The method used is an explanatory qualitative type using secondary data. Based on this concept, it is found why Sudan agreed to this agreement, namely because of the large benefits that Sudan will gain, such as strengthening relations with Israel and the United States, opening up opportunities for cooperation and assistance from other countries, including the United States and its allies, eliminating Sudan from state sponsors of terrorism which can open up opportunities for cooperation and assistance from allied countries, Israel and the United States, as well as political support from these two countries.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Palito
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.