Hambatan Dalam Implementasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan Pada Partisipasi Politik Perempuan Di Sumatera Barat

Authors

  • Asmarnisa Windi Riani Universitas Andalas
  • Anita Afriani Sinulingga
  • Putiviola Elian Nasir

DOI:

https://doi.org/10.25077/palito.2.01.67-92.2023

Keywords:

Kesetaraan Gender, Matrilineal, Perempuan di Parlemen, SDGs, Sumatera Barat

Abstract

Nilai-nilai filosofis dalam budaya masyarakat Minangkabau, Sumatera Barat, yang menganut
sistem matrilineal dapat berkontribusi dalam pencapaian target kesetaraan gender. Namun,
dalam pelaksanaannya masih terdapat hambatan yang ditandai dengan rendahnya angka
keterwakilan perempuan di parlemen Sumatera Barat. Penelitian ini menganalisis hambatan
yang dihadapi Sumatera Barat dalam mengimplementasikan Tujuan Pembangunan
Berkelanjutan yang berfokus pada keterwakilan perempuan di parlemen. Penelitian ini
menggunakan metode kualitatif dan data dikumpulkan melalui studi literatur dan wawancara.
Penelitian ini menggunakan konsep Pemberdayaan Perempuan yang dikemukakan oleh Naila
Kabeer dengan indikator konsepnya yaitu sumber daya, agency, dan pencapaian. Hasil
penelitian menemukan bahwa perempuan di Sumatera Barat kekurangan wadah untuk
berpartisipasi dalam politik. Selain itu, pemangku kepentingan juga belum sepenuhnya
mendorong partisipasi perempuan di parlemen. Rendahnya pemberdayaan perempuan di dalam
hal ini menyebabkan keterwakilan perempuan di parlemen masih rendah baik secara kuantitas,
maupun kualitas.

Downloads

Published

2023-06-26

How to Cite

Riani, A. W., Sinulingga, A. A., & Nasir, P. E. (2023). Hambatan Dalam Implementasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan Pada Partisipasi Politik Perempuan Di Sumatera Barat. Palito, 2(01), 67–92. https://doi.org/10.25077/palito.2.01.67-92.2023